Dentingan Kelabu
Gadis berdenting kelabu
Duduk di badai trauma membiru
Menggigil berselimut masa lalu
Ujung silam merekat cincin penghianatan di jari pelaminan
Perlahan, ia terlelap mengatup jiwa terlunta-lunta
Pekanbaru, 29 juli 2012
Rindu di Tanah Usai
Angin menggugurkan daun-daun rindu
di tanah cinta usai
mencekik leher hati
dengan tarian bayang
Tangan-tangan kenangan menari lemah gemulai
Rasa meretak ngilu
terberai kaku
Air kalbu menggrogoti sango no kokoro*
Karang mengerang…
Rapuh Menjulang…
Pekanbaru, 30 juli 2012
catatan: * diambil dari bahasa Jepang berarti karang hati
Laura Rafti, kelahiran Kuala gading 21 tahun silam. Ia masih tercatat sebagai mahasiswi FKIP UIR. Bergiat di ruang baca tulis Community Pena Terbang (COMPETER).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar