Tarian Bocah Cilik
Tanah lapang di senja pagi
Teriakan lucu berselimut embun menepi
Berlari, jatuh dan menangis
Kebahagiaan bocahbocah cilik saat liburan tiba
Celotehannya tak ingin mengalah
Berlari lurus tanpa haluan tuk jadi yang pertama
Bermain mobil seperti orang kaya
Senyuman ini tak bertuan
Retina berkacakaca tak di duga
Inikah mimpi bocahbocah cilik di tarian masa kecil
Taman Bermain, 24 Juni 2012
Tanah lapang di senja pagi
Teriakan lucu berselimut embun menepi
Berlari, jatuh dan menangis
Kebahagiaan bocahbocah cilik saat liburan tiba
Celotehannya tak ingin mengalah
Berlari lurus tanpa haluan tuk jadi yang pertama
Bermain mobil seperti orang kaya
Senyuman ini tak bertuan
Retina berkacakaca tak di duga
Inikah mimpi bocahbocah cilik di tarian masa kecil
Taman Bermain, 24 Juni 2012
Cinta Suci
Rinai seminya cinta
Terangkai di lantunan nada
Gemericik memecah sunyi
Tapi apa jadinya
Hati ini terbagi
Di separuh perjalanan cintaku
Keinginanmu tiada sejalan
Dengan kenyataan hidupku
Membusuklah...
Cinta sucimu
Aku hanya pasrah
Hatiku diam
Berharap aku mencintaimu
Tuk menjadi pendamping hidupku
Tapi apa yang kau beri
Untuk pengorbananku
Kau tikam dengan luka
Sakiti hatiku
Penghianatan...
Di balik setiamu
Kau munafikan uraian cinta ini
Namun ku pastikan
Kala tiada cinta di hatimu
Kelak kau meronta dan memohonku
Tuk kembali
Merajut cinta suci
Yang kau nodai sendiri
Rinai seminya cinta
Terangkai di lantunan nada
Gemericik memecah sunyi
Tapi apa jadinya
Hati ini terbagi
Di separuh perjalanan cintaku
Keinginanmu tiada sejalan
Dengan kenyataan hidupku
Membusuklah...
Cinta sucimu
Aku hanya pasrah
Hatiku diam
Berharap aku mencintaimu
Tuk menjadi pendamping hidupku
Tapi apa yang kau beri
Untuk pengorbananku
Kau tikam dengan luka
Sakiti hatiku
Penghianatan...
Di balik setiamu
Kau munafikan uraian cinta ini
Namun ku pastikan
Kala tiada cinta di hatimu
Kelak kau meronta dan memohonku
Tuk kembali
Merajut cinta suci
Yang kau nodai sendiri
Tuban, Juni 2012
Untuk Cinta
Maafkanlah...
Aku telah menyakitimu
Kecewakan dirimu
Sia-siakan jiwamu
Hanyut terbawa arus hasratku
Hati ini merintih
Lakoni dosa terindah ini
Tapi semua ini untuk cinta
Ku relakan jasad ini
Tuk cinta sejatiku
Segala kekuranganku
Memang ini terbaik
Untuk cinta kita
Terajut putih merenda
Jiwaku tak kuasa
Saat terakhirku
Tinggalkanmu
Labuhkan puing-puing dosa
Meski tak bersama lagi
Esok hari
Kau kan bahagia
Titipkan benih cinta kita
Padanya selamanya
Maafkanlah...
Aku telah menyakitimu
Kecewakan dirimu
Sia-siakan jiwamu
Hanyut terbawa arus hasratku
Hati ini merintih
Lakoni dosa terindah ini
Tapi semua ini untuk cinta
Ku relakan jasad ini
Tuk cinta sejatiku
Segala kekuranganku
Memang ini terbaik
Untuk cinta kita
Terajut putih merenda
Jiwaku tak kuasa
Saat terakhirku
Tinggalkanmu
Labuhkan puing-puing dosa
Meski tak bersama lagi
Esok hari
Kau kan bahagia
Titipkan benih cinta kita
Padanya selamanya
Nasta'in Achmad adalah nama pena dari Achmad Nasta'in yang lahir di Tuban, 19 Juni 1993. Beralamat di Dusun Rahayu Lereng Kuning RT 04 RW 01 Gg. Kauman-Desa Rengel-Kec. Rengel-Kab. Tuban. Menyelesaikan sekolah sampai SLTA di MA MA'ARIF 7 SUNAN DRAJAT ( Alumni Pon. Pes. Sunan Drajat Paciran-Lamongan. Aktif dalam grup Cendol dan CK Writing dan Syair Adalah Nyawa dan Competer (Kumpulan Penulis Puisi Indonesia)
Karyanya antara lain: dibukukan di Antologi FF Kado Jepang, Curahan Hati Untuk Tuhan dan Antologi WR "Ekspresikan Dirimu Menjadi Penulis, Kisah Pahit Kehidupan, Puisi Islami SYS, I Am Proud To Be Scout, antologi Rahasia Sekeping Hati, SYUMITY 2011, antologi 14 Februari,Antologi Perempuanku dan naskah religi. Puisinya di Cmagz. Penulis bisa di hubungi lewat Fb/Email di kastanewi@yahoo.co.id atau Telp. 087753210529. No. Rekening: 6311-01-007714-53-6. Atas nama : Achmad Nasta’in
Tidak ada komentar:
Posting Komentar